Siapa sangka, dari anak seorang guru dan kerja keras seorang bapak pegawai negeri, muncul seorang bintang yang menembus batas-batas ilmu di Harvard Institute for International Development (HIID). Nama yang pantas diperhitungkan dalam perjalanan karier dan inspirasi hidup, Gatot Wardoyo, atau lebih akrab disapa Kris.
Christianus Gatot Wardoyo, anak lulusan Fakultas Hukum Universitas Diponegoro (Undip) Jurusan Hukum Dagang tahun 1978 ini, membuktikan bahwa jalan ke pintu prestasi bisa diukir dari mana saja. Harvard bukanlah impian yang jauh dari genggaman, terlebih saat Kris berhasil mendapatkan beasiswa untuk melanjutkan pendidikan master di Tulane University, New Orleans, Louisiana. Perjalanan ini terjadi pada tahun 1986 hingga pertengahan 1987, dan Kris menjadi salah satu dari dua orang pertama yang meraih gelar LL.M (Master of Law) di instansinya.
Mencapai Puncak Karier di Dunia Perbankan
Setelah menyelesaikan pendidikan di luar negeri, Kris bukanlah tipe orang yang berhenti pada pencapaian akademisnya. Sebaliknya, dia membuktikan bahwa ilmu yang dimilikinya dapat diaplikasikan dalam dunia nyata. Kris melangkah ke dunia perbankan dan dengan cepat mendapatkan promosi jabatan.
Dalam perjalanan kariernya, Kris memiliki banyak tanggung jawab, termasuk bertugas di Divisi Hukum dan menjadi pengajar di bidang hukum perbankan di sebuah lembaga pendidikan. Perjalanan karier ini membawanya dari wakil pemimpin cabang hingga menjadi pemimpin cabang kelas satu plus sebelum akhirnya memutuskan untuk pensiun dini.
Namun, kesuksesan Kris tidak hanya terletak pada dunia perbankan. Ia juga membuktikan dirinya sebagai seorang yang berbakat di luar ranah pekerjaan. Kris memiliki ketertarikan tinggi pada fotografi, khususnya dalam mengabadikan momen-momen berharga dan keindahan alam. Hobi fotografinya melibatkan panorama, flora, fauna, dan bangunan ikonik.
Passion di Luar Dunia Kerja
Pada waktu luangnya, Kris mengisi hari dengan menikmati berbagai genre film, termasuk film-film superhero yang populer di kalangan anak muda. Namun, di antara sekian banyak film yang ia tonton, "Passion Of Christ" tetap menjadi satu karya yang melekat dalam ingatannya, menjadi refleksi dari keimanan yang Kris anut.
Setelah pensiun, Kris tidak berhenti berkontribusi pada dunia pendidikan. Dia tetap aktif sebagai dosen tamu di sebuah perguruan tinggi swasta nasional, khususnya dalam mengajar mengenai hukum perbankan. Di samping itu, Kris juga memberikan pelayanan agama di gereja, menunjukkan bahwa dedikasinya pada pendidikan dan spiritualitas tetap terjaga meskipun telah memasuki masa pensiun.
Kisah Hidup yang Menginspirasi
"Untuk menjadi seperti saat ini, selalu menjaga sikap, rendah hati, dan selalu mau berusaha. Sehingga bisa sukses di dunia pendidikan, karier, dan lainnya," ujar Kris, memberikan motivasi bagi siapa saja yang ingin mengukir prestasi. Kisah hidup Christianus Gatot Wardoyo LLM tidak hanya menginspirasi melalui prestasinya di dunia pendidikan dan karier, tetapi juga melalui passion dan dedikasinya pada bidang-bidang lain di luar dunia kerja. Sebuah perjalanan hidup yang membuktikan bahwa setiap langkah kecil di dunia pendidikan dapat menjadi pondasi besar bagi kesuksesan di masa depan.